Jembrana (Wisma Berita)
Dalam rangka mengamankan pelaksanaan sidang umum Interpol ke-85 di Nusa Dua Bali yang diikuti 190 negara, terhitung mulai tanggal 7 hingga 10 November, Kapolres Jembrana AKBP Djoni Widodo dan Dandim 1617/Jembrana Letkol Kav Hendra Ferdinandus serta Kakan Kesbangpol Pemkab Jembrana IGN Dharma Putra, Senin (7/11) melaksanakan patroli pesisir di Selat Bali.
Di sela-sela kegiatan tersebut, Kapolres AKBP Djoni Widodo mengatakan patroli pesisir ini sejatinya sudah rutin dilaksanakan untuk mendeteksi jalur-jalur pelabuhan nelayan di 30 titik bersama TNI dan Brimob, diantaranya guna mengantisipasi adanya penyelundupan dan penyusupan ke Bali lewat jalur tikus. "Berikut, patroli kali ini merupakan atensi khusus dalam rangka memelihara stabilitas dan meningkatkan keamanan terkait sidang Interpol terlebih dalam sidang Interpol ini membahas tentang isu internasional, narkoba dan yang lainnya. Kami yang memiliki wilayah perbatasan di pintu masuk Bali Barat hingga pemeriksaan barang, orang dan kendaraan senantiasa kami ditingkatkan serta diperiksa dengan teliti," jelasnya.
Menurut Kapolres, untuk pengamanan selama sidang Interpol ini ada tambahan personel BKO dari Mabes Polri dan sudah pernah dilaksanakan rapat koordinasi. Diharapkan sidang interpol berjalan dengan aman dan kondusif. "Di pintu masuk Bali kami juga harapkan pemeriksaan pendatang agar lebih intensif," imbuh Kapolres.
Sementara itu, Dandim 1617/Jembrana Letkol Kav Hendra Ferdinandus juga akan mengoptimalkan peran Babinsa bersinergi dengan para Bhabinkamtibmas. "Sinergitas antara Babinsa dan Bhabinkamtibmas sangat penting saat pelaksanaan tugas dalam rangka memberikan rasa aman serta mewujudkan tertib sosial di masyarakat. Disamping itu, Dandim juga berharap adanya peran serta dari segenap masyarakat dalam menjaga stabilitas keamanan wilayah," jelasnya.
Dari pengamatan sejak dua minggu belakangan ini, pengamanan wilayah Bali Barat memang telah diperketat oleh aparat gabungan TNI, Polri bersama jajaran Pemkab Jembrana. (JMS)